Cara Pengukuran Kecepatan Secara Digital

Cara Pengukuran Kecepatan Secara Digital Pengukuran kecepatan secara digital dapat dilakukan dengan secara induktif, kapasitif dan optik. Pengukuran dengan cara induksi dilakukan menggunakan rotor bergerigi, stator dibuat dari kumparan yang
dililitkan pada magnet permanen. Keluaran dari sensor ini berupa pulsa-pulsa tegangan. 
ALT
Gambar Sensor Kecepatan Digital Tipe Induktor
Penggunaan teknik ini cukup sederhana, sangat praktis tanpa memerlukan kopling mekanik yang rumit, serta memiliki kehandalan yang tinggi, tetapi kelemahannya tidak dapat digunakan untuk mengukur kecepatan rendah dan tidak dapat menampilkan arah putaran. Gambar Sensor Kecepatan Digital Tipe Induktor Tipe lain sensor kecepatan adalah secara Optik. Rotor dibuat dari bahan metal atau plastik gelap, rotor dibuat berlubang untuk memberi tanda kepada sensor cahaya. 

Bila diinginkan informasi arah kecepatan, digunakan dua buah sensor yang dipasang berdekatan. 
Alt
Gambar Sensor Kecepatan Secara Optik
Informasi arah gerah dapat diperoleh dengan cara mendeteksi sensor mana yang lebih dahulu mendapat sinar (aktif). Sensor cahaya sangat peka terhadap pengotor debu, olej karena itu keselurujan bagian sensor (stator dan rotor) harus diletakkan pada kemasan tertutup. Kelebihan sensor ini memiliki linearitas yang sangat tinggi untuk daerah jangkauan yang sangat luas. Kelemahannya adalah masih diperlukan adanya kopling mekanik dengan sistem yang di sensor. 


Gambar Sensor Kecepatan Secara Optik Sensor kecepatan digital lain adalah menggunakan kapsitif
Alt
Gambar Sensor Kecepatan Secara Kapasitansi
, yaitu rotor dibuat dari bahan metal, bentuknya bulat. Rotor berputar dengan poros tidak sepusat atau bergeser kepinggir sedikit. Stator dibuat dari bahan metal dipasang dengan melengkung untuk memperbesar sensitivitas dari sensor. Ketika rotor diputar maka akan terjadi perubahan kapasitansi diantara rotor dan stator karena putaran rotor tidak simetris. Penerapan dari sensor ini teruatama jika diperlukan pemasangan sensor kecepatan yang berada dilingkungan fluida Cukup sekian semoga bermanfaat


Komentar